Spacyon – Shopify, platform e-commerce global yang digunakan oleh jutaan pedagang di seluruh dunia, kini tengah menguji pembayaran menggunakan stablecoin USDC (USD Coin). Langkah ini menjadi bagian dari ekspansi besar Shopify ke dalam dunia pembayaran kripto langsung, tanpa bantuan integrasi pihak ketiga.
Mulai Diuji di AS, Ekspansi ke Eropa Menyusul
Dilaporkan oleh Fortune pada 12 Juni 2025, program ini akan mulai diuji pada akhir bulan Juni untuk sebagian pedagang di Amerika Serikat. Rencana ekspansi ke pasar Eropa dijadwalkan berlangsung pada akhir tahun 2025.
“Ini bukan sekadar eksperimen. Ini adalah perubahan struktur dalam cara pedagang menerima uang secara digital,” ujar Jesse Pollak, kepala divisi blockchain dan dompet digital di Coinbase.
Cek deh Artikel Ini: Artificial General Intelligence (AGI): Kecerdasan Buatan Baru?
Mengapa Shopify Memilih USDC?
USDC (USD Coin) adalah stablecoin yang diterbitkan oleh Circle dan dipatok 1:1 dengan dolar AS. Popularitasnya meningkat karena transparansi cadangan dan regulasi yang jelas.
Menurut blog resmi Stripe, volume transaksi stablecoin global naik drastis dalam dua tahun terakhir. Dari sekitar $2 miliar (Rp32 triliun) per bulan menjadi lebih dari $6,3 miliar (Rp100,8 triliun) per bulan.
“Pembayaran stablecoin kini jadi alternatif yang lebih cepat, murah, dan lintas batas,” tulis Stripe.
Dukungan Coinbase dan Stripe Jadi Kunci Sukses Shopify
Keberhasilan program ini tak lepas dari kerja sama strategis Shopify dengan Coinbase dan Stripe.
Coinbase membangun protokol pembayaran khusus di jaringan blockchain Base. Fitur seperti refund otomatis dan pengembalian dana tersedia langsung di sistem.
Stripe menyematkan sistem pembayaran stablecoin langsung dalam software Shopify. Tidak perlu konfigurasi tambahan bagi pedagang.
“Stripe membuat pengalaman checkout jadi seamless,” tulis Shopify dalam siaran persnya.
Cek Deh Artikel Ini: Cara Dapat Diskon 50% ChatGPT Plus Selama 3 Bulan
Fitur Aktif Otomatis + Cashback Menarik
Fitur pembayaran USDC akan aktif secara otomatis (opt-out). Pedagang harus menonaktifkan manual jika tidak ingin menggunakannya.
Bagi yang mengaktifkan, tersedia cashback hingga 0,5% untuk setiap transaksi yang dibayar dengan USDC. Bahkan pelanggan juga akan mendapatkan cashback spesial jika membayar menggunakan stablecoin ini, mulai akhir 2025.
Stablecoin dan Masa Depan Pembayaran Digital
Langkah Shopify sejalan dengan tren global. Perusahaan besar seperti Visa, PayPal, JPMorgan, Apple, hingga Meta mulai membangun infrastruktur pembayaran berbasis stablecoin.
Dalam laporan CoinDesk, para analis memperkirakan adopsi kripto dalam e-commerce akan tumbuh dua kali lipat dalam lima tahun ke depan.
“Shopify sedang membangun pondasi masa depan pembayaran global,” ujar Tobias Lütke, CEO Shopify dan anggota dewan Coinbase.
Cek Deh Artikel Ini: O3-Pro OpenAI Resmi Dirilis! Penasaran?
Siapkah Bisnis Anda Sambut Pembayaran USDC?
Dengan jutaan pedagang di 34 negara, Shopify mengambil langkah besar ke masa depan pembayaran digital. Transaksi jadi lebih cepat, tanpa batas, dan tetap teregulasi.
Bagi pelaku bisnis online, ini saatnya mulai mengevaluasi USDC sebagai metode pembayaran. Bukan sekadar tren kripto ini soal efisiensi dan daya saing global.
Kepo sama dunia AI & teknologi kekinian?
Langsung aja scroll artikel seru lainnya di Spacyon.com dijamin bikin makin melek digital!
